Penyakit PMK Masih Merajalela, Pemkab Boyolali Memperpanjang Penutupan Pasar Hewan Ternak

- 16 Juni 2022, 15:55 WIB
Antisipasi PMK, Pemerintah menutup pasar hewan hingga 20 Juni
Antisipasi PMK, Pemerintah menutup pasar hewan hingga 20 Juni /Fathul Amrin/Tangkapan layar boyolali.go.id

Tentangboyolali.com - Pada 27 Mei 2022 hingga 10 Juni 2022 lalu, Pemkab Boyolali telah menutup pasar hewan di 5 pasar untuk menghindari penyebaran penyakit PMK semakin meluas.

Namun karena tak kunjung berakhir, akhirnya pemerintah Boyolali kembali menutup pasar meski sudah lewat dari tanggal 10 Juni.

Dikutip tentangboyolali.com dari Boyolali.go.id, Pemkab Boyolali melalui dinas peternakan telah memutuskan untuk menutup kembali pasar hewan di wilayahnya.

Baca Juga: Wabah PMK Menyebabkan Banyak Sapi Mati, Viral Video Pemiliknya Menangis Histeris

Adapun waktu penutupannya adalah dari tanggal 11 Juni hingga 20 Juni 2022 mendatang, atau sekitar 10 hari.

Dijelaskan oleh Kepala Disnakan Kabupaten Boyolali, Lusia Dyah Suciati bahwa dengan adanya penutupan kelima pasar hewan yang ada di Kabupaten Boyolali, membuat pihaknya dapat lebih berkonsentrasi melakukan penanganan PMK di kandang hewan ternak masyarakat.

Melalui sosialisasi yang diprogramkan oleh dinas peternakan ke masyarakat, diharapkan nanti akan muncul kesadaran akan bahaya penyakit PMK yang menyerang hewan ternak.

“Kita berikan pemahaman penyakit ini penularannya sangat tinggi. Kalau tidak dilakukan penanganan secepatnya bagi salah satu sapi yang terindikasi akan berpotensi menular kepada sapi yang lain atau kandang terdekatnya sehingga kami mengajak seluruh masyarakat ini bersama-sama untuk kerjasama dengan kami,” Ucap Lusi saat acara sosialisasi pencegahan PMK di Balai Desa Madu, Kecamatan Mojosongo, Selasa (14/6/2022).

Sosialisasi yang disampaikan oleh Dinas Peternakan Boyolali berisi himbauan apabila ada warga yang hewan ternaknya kurang sehat, dianjurkan untuk melakukan disinfeksi kandang 2x sehari.

Halaman:

Editor: Fathul Amrin

Sumber: Boyolali.go.id


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah