TentangBoyolali.com - Kucica hutan atau lebih dikenal dengan Murai Batu, adalah jenis burung yang dipelihara di Indonesia. Namun, burung mungil tersebut dikenal dapat memiliki tingkat birahi yang berlebihan secara mendadak. Karena itu, ada cara menurunkan birahi Murai Batu yang perlu diketahui.
7 Cara Menurunkan Birahi Murai Batu yang Aman untuk Pemula
Pada umumnya, setiap makhluk hidup akan memiliki tingkat birahi yang berlebih pada waktu tertentu. Waktu inilah yang biasa orang sebut sebagai musim kawin. Oleh karena itu, sebagai pemilik burung Murai Batu, pembaca dapat mencoba beberapa cara di bawah ini:
Kurangi Pemberian Pakan yang Berlebih
Cara menurunkan birahi Murai Batu yang pertama adalah dengan mengurangi pemberian extra fooding pada Murai Batu. Extra fooding merupakan istilah dari pemberian makanan burung yang terlalu berlebihan, sehingga dapat memicu naiknya level birahi burung tersebut.
Untuk mengurangi extra fooding, pembaca bisa mengurangi takaran jangkrik atau kroto yang biasa digunakan sebagai pakan burung. Apabila burung masih mengalami birahi, maka hentikan sementara pemberian makanan tersebut.
Baca Juga: Inilah 5 Jenis Burung Murai Batu Sangat Memikat Hati dan Kerap Kita Temui
Lakukan Perawatan Maksimal Pada Burung
Salah satu penyebab utama dari naiknya tingkat birahi burung ini adalah kurangnya perhatian dan perawatan oleh majikannya. Apabila pembaca mempunyai banyak keperluan sehingga burung terabaikan, burung tidak akan hanya menjadi over birahi, namun juga kurang terawat.
Sebagai pemilik burung yang bijak, pembaca diwajibkan untuk merawat burung Murai Batu dengan optimal. Mulai dari membersihkan kandang secara rutin, hingga memandikan burung agar tetap terlihat bersih dan sehat.
Lakukan Terapi Kandang Umbaran
Berbeda dengan sangkar burung, kandang umbaran berbentuk petak dan lebih besar. Kandang umbaran ini digunakan untuk perawatan hewan yang lebih intensif, terutama untuk burung Murai Batu yang sedang mengalami birahi berlebih.
Jika pembaca memiliki kandang ini, pindahkan burung tersebut dua minggu sekali. Burung yang berada di kandang yang lebih luas, dan terasa lebih leluasa dan bebas bergerak.
Jadi, hasrat birahi Murai Batu dapat tersalurkan. Kandang umbaran juga dapat digunakan untuk memperkuat fisik burung secara bertahap.
Lakukan Pemandian Burung Pada Pagi dan Malam
Pada umumnya, cara yang dapat dilakukan untuk memberikan perawatan pada Murai Batu adalah dengan pemandian. Ternyata, hal ini juga dapat dilakukan untuk menurunkan birahi Murai Batu.
Pembaca dapat memandikan burung Murai Batu sehari 2x, yaitu pada pagi dan juga malam hari. Apabila pemandian biasanya dilakukan sehari dua kali, maka tingkatkan jadi tiga kali sehari. Untuk pemandian malam hari, jangan lupa untuk menangin-anginkan burung setelah usai.
Hindari Burung Bertemu Dengan Burung Lainnya
Saat mengalami birahi, burung Murai Batu akan menjadi lebih agresif seperti biasanya. Apabila memiliki burung Murai Batu lainnya, maka hal ini bisa saja menjadi penyebab burung mengalami over birahi.
Sementara ini, pembaca dapat memisahkan burung Murai Batu yang sedang birahi dengan burung lainnya. Dengan begitu, maka emosi dan gejolak yang dialami burung akan berkurang secara pelan-pelan.
Berikan Pakan Khusus Pada Burung
Dilansir dari beberapa sumber, ternyata ada makanan khusus yang dapat menurunkan birahi burung Murai Batu. Makanan khusus tersebut adalah cacing, yang merupakan salah satu dari makanan burung pada umumnya.
Pembaca dapat memberikan pakan berupa cacing pada burung yang sedang birahi setidaknya dua kali sehari. Apabila tidak memiliki cacing, maka pembaca bisa mencari ulat bambu sebagai pakan alternatif.
Baca Juga: 5 Jenis Murai Batu Balak yang Bisa Anda Ketahui Beserta Harganya
Lakukan Pengembunan Pada Burung
Cara menurunkan birahi Murai Batu yang terakhir adalah dengan pengembunan. Pengembunan adalah teknik berupa meletakkan burung di tempat terbuka untuk menciptakan suasana, seolah-olah burung berada di alam bebas.
Pembaca disarankan untuk melakukan pengembunan tidak hanya untuk menurunkan tingkat stress burung. Melainkan, untuk mengurangi tingkat birahi pada burung tersebut.
Demikian beberapa cara menurunkan birahi Murai Batu yang dapat dicoba. Sebagai majikan, sudah merupakan tugas untuk menjaga kesehatan burung dari segala aspek. Apabila tidak bekerja, dapat membawa burung ke dokter hewan untuk pengecekan lebih lanjut.***