TentangBoyolali.com - Bus jurusan Solo-Jogja dikhawatirkan hanya akan bertahan selama beberapa tahun ke depan jika pengelola maupun pengusaha tidak melakukan inovasi untuk bisa bersaing dengan KRL dan moda transportasi lainnya.
Bus trayek Solo-Jogja semakin terjepit dengan kehadiran bus lain yang mempunyai trayek sama seperti bus jurusan Surabaya-Solo-Jogja atau bus Suroboyonan. Kehadiran kereta rel listrik (KRL) rute Solo-Jogja juga menjadi pembunuh dari keberlangsungan bus tersebut.
Baca Juga: Masyarakat Mulai Banyak Yang Penasaran, Kali Pepe Land Jadi Tujuan Wisata Hits di Boyolali
Hal itu terjadi jika tidak ada inovasi dalam hal pelayanan yang memberi kenyamanan dan kemudahan lebih agar bisa bersaing.
Pelayanan dan ketepatan waktu akan menjadi kunci bagi para pengelola bus trayek Solo-Jogja untuk bisa bersaing dengan KRL maupun moda lainnya. Masyarakat akan selalu menuntut pelayanan yang lebih baik dan tepat waktu.
Baca Juga: RSUD Wonosari Menjawab Persoalan Perawatnya Yang Viral Usai Posting Konten Bernada Pelecehan Kepada Pasien
Ketika layanan KRL Solo-Jogja memberikan tawaran yang lebih baik, dan memberikan kepastian waktu, tentu masyarakat akan beralih ke KRL dan meninggalkan bus.
Layanan bus tidak memberikan jaminan keamanan, kenyamanan, dan kepastian waktu. Keberadaan pengamen di bus-bus antarkota jelas merupakan salah satu faktor ketidaknyamanan bagi orang saat naik bus.
Sangat mungkin kalo mereka tidak berinovasi menjadi bus sedang atau ber-AC, tertutup bagi pedagang dan pengamen, juga punya jadwal keberangkatan yang jelas. Mereka bisa tutup.
Baca Juga: PRJ 2022 Kapan Dibuka? Ini Agenda, Jadwal, dan Cara Beli Tiket Lengkap
Panjang trayek untuk transportasi bus Solo-Jogja juga relatif pendek. Hal itu membuat persaingan antarmoda semakin ketat dan membuat faktor seperti kenyamanan dan waktu tempuh menjadi kunci. Jika permintaan perjalanannya cukup besar, trayek berimpitan antara bus dan KRL tidak akan jadi masalah.
Namun karena trayeknya cukup kecil, munculnya kompetitor jadi masalah. Pelaku perjalanan akan lebih memilih KRL karena ada ketepatan dari sisi waktu tempuh.
Artikel Rekomendasi