Waspada! 2 Komplikasi Utama Penyakit Diabetes Melitus Yang Sering Dianggap Remeh Orang

- 19 Juni 2022, 21:29 WIB
Ilustrasi seseorang yang mengalami depresi karena penyakit diabetes melitus
Ilustrasi seseorang yang mengalami depresi karena penyakit diabetes melitus /jcomp/freepik

Tentangboyolali.com - Bila kamu memiliki diabetes melitus, pengendalian gula darah secara disiplin adalah hal yang tidak bisa ditawar-tawar.

Glukosa darah yang tinggi terus-menerus dapat menimbulkan komplikasi utama berupa kerusakan pembuluh darah kecil (efek mikrovaskuler) dan pembuluh darah besar (efek makrovaskuler).

Kerusakan jangka panjang pada masing-masing jenis pembuluh darah itu menimbulkan gejala dan keluhan yang berbeda.

Baca Juga: 10 Tips Efektif Mencegah Diabetes Melitus, Lakukan Sekarang Atau Menyesal Kemudian!

Sebagian penderita diabetes kronis mengalami kerusakan pada kedua jenis pembuluh darah, sebagian lainnya hanya mengalami kerusakan pada salah satunya.

Efek Mikrovaskuler

Gejala kerusakan pembuluh-pembuluh darah halus terutama terjadi pada mata, ginjal, dan saraf:

1. Kerusakan Retina Mata (Retinopati)

Ada jutaan pembuluh darah kecil (kapiler) di retina mata yang dapat rusak oleh glukosa darah yang terus-menerus tinggi. Retina adalah lapisan tipis di bagian belakang mata.

Halaman:

Editor: Deny Irwanto

Sumber: Berbagai Sumber


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini